Ini Nomor Urut Capres dan Cawapres 2024, Bagaimana Sejarah Sebelumnya dan Siapa Pemenangnya?

Baru-baru ini KPU telah mengumumkan nomor urut Capres (Calon Presiden) dan Cawapres (Calon Wakil Presiden) Indonesia. Nomor urut ini akan digunakan pada pemilihan Capres dan Cawapres 2024 nanti.  Sejarah penentuan nomor urut Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Indonesia ini sejatinya dimulai pada tahun 2004 dan terus berlanjut hingga pemilihan yang dijadwalkan pada tahun 2024.

Pada pengumuman tersebut pemilihan presiden dan wakil presiden pada tahun 2024, terdapat tiga pasang calon dengan urutan nomor urut sebagai berikut:

1. Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar
2. Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
3. Ganjar Pranowo-Mahfud MD

Proses ini memegang peranan penting dalam pelaksanaan Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia.

Berikut adalah rangkuman sejarah penentuan nomor urut Capres dan Cawapres dalam pemilihan presiden sebelumnya:

Pemilu Presiden 2019

Pada tahun 2019, pemilihan umum presiden kembali diikuti oleh dua pasang calon dengan urutan nomor urut sebagai berikut:

1. Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin
2. Prabowo Subianto-Sandiaga Uno

Pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin memenangkan pemilu dan menjabat sebagai presiden dan wakil presiden periode 2019-2024.

Pemilu Presiden 2014

Pada tahun 2014, pemilihan umum presiden diikuti oleh dua pasang calon dengan urutan nomor urut sebagai berikut:

1. Prabowo Subianto-Hatta Rajasa
2. Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK)

Pasangan Jokowi-JK memenangkan pemilu dan menjabat sebagai presiden dan wakil presiden periode 2014-2019.

Pemilu Presiden 2009

Pada tahun 2009, pemilihan umum presiden hanya diikuti oleh tiga pasang calon dengan urutan nomor urut sebagai berikut:

1. Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto
2. Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono
3. Jusuf Kalla-Wiranto

Pasangan SBY-Boediono memenangkan pemilu dan menjabat sebagai presiden dan wakil presiden periode 2009-2014.

Pemilu Presiden 2004

Pada tahun 2004, pemilihan umum presiden diikuti oleh lima pasang calon dengan urutan nomor urut sebagai berikut:

1. Wiranto-Salahuddin Wahid
2. Megawati Soekarnoputri-Hasyim Muzadi
3. Amien-Siswono
4. Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Jusuf Kalla (JK)
5. Hamzah Haz-Agum Gumelar

Pasangan SBY-JK memenangkan pemilu pada putaran kedua dan menjabat sebagai presiden dan wakil presiden periode 2004-2009.

Sejarah ini mencerminkan evolusi proses pemilihan presiden Indonesia dan bagaimana nomor urut menjadi bagian integral dalam kompetisi politik nasional.